Sabtu, 19 April 2025

MENU

Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya mengundang Raja Adat Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya DSYM Drs.Yohanis Janis Hadiri HUT TNI Ke-79 Di Jakarta

Foto: Pandam XIII/Merdeka Mayjen TNI. Candra Wijaya didampingi Ny. Fenty Candra Wijaya bersama DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum DPP DRI.

Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya mengundang Raja Adat Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya DSYM Drs.Yohanis Janis Hadiri HUT TNI Ke-79 Di Jakarta

 

 

 

Foto: Pandam XIII/Merdeka Mayjen TNI. Candra Wijaya didampingi Ny. Fenty Candra Wijaya bersama DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum DPP DRI.
Ilustrasi Foto: Hadiri HUT TNI ke 79 Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI. Candra Wijaya di Dampingi Ny. Fenty Candra Wijaya bersama Dandim 1309/Manado Kolonel Inf. Himawan Teddy Laksono, SIKom, M.Tr (Han) beserta Raja Adat ke-23 Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum DRI.

DKI JAKARTA, PENA JURNALIS INDONESIA.COM (PJI.COM) Link: penajurnalisindonesia.com-

Raja Adat ke-23 Kerajaan “TangMpungan Lawo” DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum Dewan Kerajaan Nusantara “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya mendapat undangan kehormatan dari Pangdam XIII/Merdeka dan Panitia HUT TNI Ke-79 di DKI Jakarta.

Foto: Dandim 1309/ Manado Kolonel Inf. Himawan Teddy Laksono, SIKom, M.Tr (Han) bersama Raja Adat ke-23 Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum DRI.

Panglima Kodam (Pangdam) XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya didampingi Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka Ny. Fenty Candra Wijaya, dan Komandan Kodim (Dandim) 1309/Manado Kolonel Inf. Himawan Teddy Laksono, SIKom, M.Tr (Han), beserta Raja Adat ke-23 Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum DPP DRI, hadir pada Acara Peringatan HUT TNI ke-79 yang dilaksanakan di Monumen Nasional (Monas), DKI Jakarta.

Terlihat, Raja Adat ke-23 DSYM Drs. Yohanis Janis mengenakan Busana khas Adat Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan, pada hari Sabtu (05/10/2024).

Foto : Raja Adat ke-23 Kerajaan “TangMpungan Lawo” Tabukan Raya DSYM Drs. Yohanis Janis Ketua Umum DRI.

Di sela-sela Peringatan HUT TNI ke-79 di MONAS DKI Jakarta, Raja Adat Kerajaan TangMpungan Lawo Tabukan Raya Dipati Sang Yang Mulia (DSYM) Drs. Yohanis Janis memberikan Press Release kepada awak media PJI.COM.

DSYM Drs. Yohanis Janis memberikan Apresiasi yang luar biasa kepada Pangdam XIII Merdeka Suluttenggo bersama Dandim 1309/Manado yang telah mengundangnya, selaku Raja Adat ke 23 Kerajaan “TangMpungan Lawo” DSYM Dewan Adat Kerajaan Nusantara Tabukan Raya, pada HUT TNI ke-79 Tahun .

Undungan institusi TNI adalah Peringatan Bersejarah Lahirnya TNI Berskala Nasional sebagai bentuk penghargaan yang Sangat Terhormat bagi DPP Danktara Rimpuanglaeng Indonesia DRI. Tandas Janis.

Menurut DSYM Drs. Yohanis Janis. Dipati Sang Yang Mulia (DSYM) adalah Gelar Adat Tertinggi pada seorang Raja di Kerajaan TangMpungan Lawo Tabukan.

DSYM Drs. Yohanis Janis adalah Raja Adat ke-23. Pemegang Gelar Adat Tertinggi di Kerajaan TangMpungan Lawo Tabukan.

Foto : DSYM Drs. Yohanis Janis bersama Raja-Raja Adat Kerajaan NusantaraFoto: DSYM Drs Yohanis Janis bersama Raja-Raja Adat Kerajaan Nusantara di Indonesia.

Dewan Pimpinan Pusat Danktara (Dewan Adat Nusantara) Kerajaan Tabukan Raya/Majelis Tinggi Dewan Pertimbangan Agung dan Permusyawaratan Adat Komolang Bebaton Datu TangMpungan Lawo Tabukan.

Ditubuh Kerajaan Tabukan Nusantara ada 3 (Tiga) Arti Jenjang Tingkatan, yaitu: 1. Kerajaan (Raja). 2. Dewan Adat Danktara (Ketua Pemangku Adat). 3. DPP Danktara Rimpuanglaeng Indonesia (LSM Ketua Umum).

LSM harus punya SKT, kalau LSM Kerajaan harus Berbadan Hukum dan terdaftar di Dirjen Administrasi Hukum Umum (AHU).

LSM DRI adalah LSM Versi Kerajaan, jadi Jabatan Ketua Umum di Pake, karena baru dalam ke-3 jenjang tersebut.

DPP DRI adalah Sekertariatnya DANKTARA (Dewan Adat Nusantara) Kerajaan Tabukan Raya.

Ke-3 Jenjang tersebut diakui Sah, jabatannya oleh Pemerintah untuk dikenakan pada Seseorang sebagai Gelar Adat Kerajaan Tabukan Raya atau yang disebut Kerajaan TangMpungan Lawo Tabukan Raya. Jelasnya. (****)

Penulis: Anggreani Takser.

Redaktur : Irianni Olly Menda.