MINAHASA, PENA JURNALIS INDONESIA. COM (PJI.COM) Link: penajurnalisindonesia.com-
Pantauan Ketua Lsm Forrado ( Lembaga Swadaya Masyarakat Forum Perjuangan Rakyat Indonesia), Max Nicolaas Sumlang, saat ini UNIMA REKTOR baru.
Hal dimaksud akan berdampak buruk pada proses penyelesaian pembangunan gedung mentalitas Pancasila.
Proyek berbandrol miliaran rupiah yang bersumber dari APBN, berpotensi “Mangkrak”.
Pasca, ditinggal Rektor Universitas Manado yang lama. Tandas, Sumlang, aktivis senior Lsm Forrado.
Terkait, Progres Paket Penanganan Pembangunan Gedung Mentalitas Pancasila (GMP), berpotensi “Mangkrak”.
Kekhawatiran Sumlang, sangat beralasan, dimana posisi waktu sudah berada tepat akhir tahun, Desember 2024.
Pelaksanaan Paket Pekerjaan Pembangunan GMP belum mencapai titik klimaks Progres Penyelesaian Pekerjaan.
Kondisi terkini tahapan proses Penyelesaian Pembangunan GMP, sangat lambat, tidak tepat waktu.
Dugaan sementara hal ini terjadi akibat “konflik kepentingan”, top eksekutif yang punya peran penting dalam proses pengelolaan anggaran fantastis berbandrol miliaran rupiah yang bersumber dari APBN.
Berdampak pada buruknya pencapaian progres Penyelesaian Pembangunan proyek kementerian Pendidikan tinggi di UNIMA, provinsi Sulawesi Utara. Sembur, Ketua PH.Dpp Lsm Forrado.
Rektor UNIMA yang lama, wajib bertanggungjawab terhadap proses Penyelesaian Pembangunan Gedung Pancasila, karena selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA).
Begitu pula Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), serta Pihak Pelaksana Paket Penanganan Pembangunan Gedung Pancasila yang menang tender Proyek tersebut. Ucap, Sumlang menjelaskan.
Paket Penanganan Pembangunan Gedung Pancasila berbandrol miliaran rupiah dibiayai oleh APBN.
Pemberhentian Rektor UNIMA yang lama, Prof. Dr. Deitje Katuuk, M.Pd. Berlaku, sejak 14 November 2024.
Pengganti, Prof. Dr. Deitje Ketuuk, M.Pd, Ditunjuk Inspektorat Jenderal (Irjen) Kemdiktisaintek, Dr. Chaterina Muliana Girsang, SH, SE, MH., Sebagai Pelaksana Tugas (PLT) Rektor UNIMA.
PLT. Rektor UNIMA, Lulusan S3 Hukum Universitas Airlangga.
Pada, Periode 2000-2001, Pernah, Menjabat Jaksa pada Staf Khusus Jaksa Agung Republik Indonesia.
Perna, menjabat Jaksa pada Komisi Pemberantasan Korupsi, Periode 2005-2011.
Peran Serta Masyarakat, ORMAS,dan LSM, sebagai Pilar kelima yang dapat menjalankan fungsi Sosial Kontrol terkait keperluan urgen Pemantaun atau Pengawasan guna keberhasilan Pembangunan infrastruktur GMP serta pengelolaan anggaran fantastis berbandrol miliaran rupiah di peruntukan bagi penunjang lengkap fasilitas sarana pendidikan tinggi di UNIMA.
Pengawasan Sosial Kontrol terkait kinerja Pejabat Publik dan Pelaku Usaha untuk memberikan Perimbangan sehat dengan tetap mengedepankan Asas Praduga Tak Bersalah.
LSM FORRADO adalah salah satu instrumen Masyarakat yang tidak pernah patah arang dalam menjalankan fungsi Pemantaun atau Pengawasan terkait Kinerja Pejabat Publik, dan Pelaku Usaha dalam menjalankan kewajiban hukum untuk menyelesaikan Paket Penanganan Pembangunan Gedung Mentalitas Pancasila (GMP) di Universitas Manado (UNIMA) Tondano, Minahasa.
Ketua PH. Dpp Lsm Forrado Max Nicolaas Sumlang, mengingatkan kepada mantan Rektor, dan PPK, serta Pihak Pelaksana Paket Pekerjaan Pembangunan Gedung Mentalitas Pancasila (GMP), bahwa dugaan Korupsi berbandrol miliaran rupiah pada Proyek Pembangunan GMP, telah menjadi target Aparat Penegak Hukum (APH).Tegas, Sumlang.
Hingga berita ini dipublis Awak Media Pena Jurnalis Indonesia.Com Sulit untuk mendapatkan Klarifikasi dari Pejabat Mantan Rektor UNIMA, PPK, serta Pihak Pelaksana Proyek. (*******)
Penulis : Semce Boham.
Editor : Fenly Sigar.
.
